Desa Wisata Glempang berada di desa Glempang kecamatan Mandiraja kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah dan berbatasan langsung dengan wilayah kabupaten Kebumen. Secara geografis berada di jalur pegunungan Serayu Selatan atau di daerah Banjarnegara bagian Barat dan sangat strategis karena dilintasi jalur propinsi Banjarnegara – Gombong.

Desa Wisata Glempang mulai dirintis sekitar tahun 2011 dengan pembukaan kawasan Agrowisata Durian. Dan segera disusul dengan pembentukan Kelompok Sadar Wisata. Desa Wisata Glempang memiliki ragam potensi wisata, seni budaya,  Ekonomi Kreatif, dan Kuliner Tradisional.  ada satu Daya Tarik Wisata yang sudah bertiket yaitu Wisata Alam Bukit Watu Sodong yang dibuka ahir tahun 2017 yang berada di kawasan hutan milik Perhutani. Pada tahun 2020, Desa Wisata Glempang mendapat Bantuan Propinsi Jateng untuk Pengembangan Desa Wisata kategori RINTISAN sebesar 100 juta dan digunakan untuk pembangunan tahap awal Danau Wisata Lembah Beji.

   

Di desa Wisata Glempang masih cukup terawat dengan baik adat istiadat tradisi budaya lokal seperti prosesi ritual Sadranan dan Suran. juga masih berkembang beberapa kesenian tradisional seperti Ebeg atau  Kuda Kepang, Ketoprak, Calung Lengger, Wayang Kulit, Seni Karawitan, dan Seni Begalan.

Desa Wisata Glempang juga merupakan sentra kerajinan anyaman besek bambu dan Gula Jawa. Dengan ragam potensi kekayaan lokal yang dimilikinya, desa Wisata Glempang sangat menarik untuk menjadi salah satu tujuan wisata di Kabupaten Banjarnegara.