Makam Sutanala terletak di Desa Merden. Kecamatan Purwanegara, Kabupaten Banjarnegara. Merden dulunya adalah wilayah yang bertanggung jawab langsung kepada penguasa Kerajaan Mataram. Merden pernah menjadi Kadipaten Wirasaba.
Sutanala dulunya adalah pemimpin yang sombong dan licik. Beliau memiliki ilmu yang sangat tinggi sehingga masyarakat sekitar takut dan menghormati beliau. Dalam proses perebutan wilayah beliau menggunakan cara yang licik untuk menggulingkan pemerintahan Sutawijaya, dengan membuat Sutawijaya magang di Keraton Mataram sehingga kekuasaannya kosong dan sementara waktu pemerintahan dipimpin oleh Sutanala.
Setelah Sutawijaya kembali dari magangnya beliau meminta kembali pemerintahannya kepada Sutanala, namun Sutanala menolak dengan keras perintah dari Sutawijaya. Sehingga Ki Ageng Sutanala menjadi kademangan (pemimpin wilayah). Karena kerakusan Ki Ageng Suta dalam merebut wilayah, beliau dijuluki masyarakat dengan sebutan ala (sifat buruk). Raden Sutawijaya juga memberikan sumpah serapah kepada Ki Ageng Suta. Sumpah tersebut adalah keturunan Ki Ageng Suta sampai seterusnya menjadi keturunan yang buruk (menjadi orang gila/tidak waras) dan itu menjadi kenyataan
0 Komentar